APA
ITU KATA BAKU
Kata baku adalah yang cara pengucapan atau pun penulisannya sesuai dengan kaidah-kaidah standar atau kaidah-kaidah yanng dibakukan. Kaidah standar yang dimaksud dapat berupa Pedoman Ejaan Bahasa Indonesia (EBI), tata bahasa baku, dan kamus umum. Kata baku digunakan dalam teks-teks berita, makalah,
surat dinas, dan teks-teks lain yang bersifat resmi. Kata tidak baku adalah kata yang tidak sesuai
dengan kaidah kebahasaan. Kata tidak baku biasanya digunakan dalam percakapan
sehari-hari.
Yang dimaksud dengan kata baku adalah kata-kata yang sesuai dengan
pedoman atau kaidah yang ditentukan (standardisasi). Dalam pemakaian, kita
sering menjumpai kata-kata yang tidak baku. Kata-kata yang tidak baku tersebut
tidak sesuai dengan pedoman atau kaidah yang ditentukan.
Kata risiko, misalnya, sering
ditulis resiko atau kata universal ditulis universil. Bila kata-kata tersebut digunakan dalam kalimat, kalimat
itu pun menjadi kalimat tidak baku. Ketidakbakuan bukan saja disebabkan oleh
penulisan yang salah, melainkan juga karena pengucapan yang salah, pembentukan
yang tidak benar atau penyusunan kalimat yang tidak tepat. Bahasa baku
digunakan dalam situasi resmi, misalnya dalam pemerintahan, pendidikan dan
pengajaran, penulisan ilmiah, perundang-undangan, atau kegiatan diskusi ilmiah.
Berikut pasangan kata yang tidak baku dari pasangan pasangan di atas adalah
- Adapun dan ada pun : kata yang tidak baku ialah "ada pun"
- Analisa dan analisa : kata yang tidak baku ialah "analisa"
- Beasiswa dan bea siswa : kata yang tidak baku ialah "bea siswa"
- Beritahu dan beri tahu : kata yang tidak baku ialah "beri tahu"
- Berkali-kali dan Berulang kali : kata yang tidak baku ialah "berkali-kali"
- Fotokopi dan fotokopy : kata yang tidak baku ialah "fotokopy"
- Perihal dan hal : kata yang tidak baku ialah "hal"
- Jadwal dan jadual : kata yang tidak baku ialah "jadual"
- Legalisasi dan legalisir : kata yang tidak baku ialah "legalisir"
- Mensukseskan dan menyukseskan : kata yang tidak baku ialah "mensukseskan"
- Nasihat dan nasehat : kata yang tidak baku ialah "nasehat"
- Olahraga dan olah raga : kata yang tidak baku ialah "olah raga"
- Pasca sarjana dan pascasarjana : kata yang tidak baku ialah "pasca sarjana"
- Pasfoto dan pasphoto : kata yang tidak baku ialah "pasphoto "
- Pihak dan fikah : kata yang tidak baku ialah "fikah"
- Sebar luaskan dan sebarluaskan : kata yang tidak baku ialah "sebarluaskan"
- Sekedar dan sekadar : kata yang tidak baku ialah "sekedar"
- Sistem dan sistim : kata yang tidak baku ialah "sistim"
- Syukur dan sukur : kata yang tidak baku ialah "sukur"
- Tetapi dan tapi : kata yang tidak baku ialah "tapi"
0 Komentar