Delapan Contoh Kalimat Aktif Transitif Yang Salah dan Yang Benar

Kesalahan umum predikat dalam kalimat aktif transitif

1, Presiden lantik lima orang duta besar.
2. Amerika Serikat luncurkan pesawat bolak-balik Columbia.
3. Ferdinand Maroos larikan diri ke Guam, AS.
4. BNI 1946 Priok gunakan sistem komputer.
5. Soepardjo akan kemukakan pengalaman Indonesia ke pertemuan Unicef.
6. Indonesia tempatkan pemain di semua nomor semifinal All England 1989.
7. Menpan RI-Brunei tanda tangani kerja sama penyiaran.
8. Laporan “ABS” dapat kelirukan evaluasi sehingga rugikan pembangunan nasional.
 
Kalimat-kalimat di atas termasuk kalimat aktif transitif, yakni kalimat aktif yang memiliki objek. Menurut kaidah bahasa, predikat kalimat aktif transitif, wajib berawalan meN-. Jadi, kalimat-kalimat di atas harus menggunakan predikat berawalan meN-, bukan kata kerja pangkal atau kata kerja imperatif/perintah, seperti lantik.
 
Yang Dianjurkan
1. Presiden melantik lima orang duta besar.
2. Amerika Serikat meluncurkan pesawat bolak balik Columbia.
3. Ferdinand Marcos melarikan diri ke Guam, AS.
4. BNI 1946 Priok menggunakan sistem komputer.
5. Soepardjo akan mengemukakan pengalaman Indonesia ke pertemuan Unicef.
6. Indonesia menempatkan pemain di semua nomor semifinal All England 1989.
7. Menpen Ri-Brunei menandatangani kerja sama penyiaran.
8. Laporan “ABS” dapat mengelirukan evaluasi sehingga merugikan pembangunan nasional.
    Kata-kata lain yang mengalami penanggalan awalan meN- adalah (9) selesaikan proyek, (10) bicarakan kerja sama, (11) tembak penjahat, (12) ajukan protes, dan (13) umumkan putusan pemerintah. Dalam bahasa Indonesia baku bentuk-bentuk itu harus (9) menyelesaikan proyek, (10) membicarakan kerja sama, (11) menembak penjahat, (12) mengajukan protes, dan (13) mengumumkan putusan pemerintah. 

Posting Komentar

0 Komentar

Ikuti

Tags

close